Jumat, 24 April 2015


Allah swt. mengutus Nabi Muhammad saw. membawa agama yang suci lagi penuh kelapangan sera syari’at yang lengkap dan meliputi, yang menjamin bagi manusia kehidupan bersih lagi mulia, dan menyampaikan mereka ke puncak ketinggian dan kesempurnaan. Dan dalam tempo yang lebih kurang 23 tahun yang dilalui Rasulullah saw. dalam menyeru manusia kepada Allah, tercapailah olehnya tujuan dimaksud, yaitu menyebarkan agama dan menghimpun manusia untuk menganutnya.
Universal Risalah
Risalah Islam bukanlah merupakan risalah setempat dan terbatas, yang khusus bagi suatu generasi atau suku bangsa sebagaimana risalah-risalah sebelumnya, tetapi ia adalah risalah universal yang mencangkup seluruh umat manusia sampai akhirnya bumi dan segala isinya ini diambil kembali oleh Allah swt.
Tiadalah ia bertemu di sautu kota, tidak bagi lainnya atau bagi suatu masa bukan bagi lainnya! Allah swt. berfirman dalam surat Al-Furqan ayat 1 yang artinya,
“Mahaberkah Allah yang telah menurunkan Kitab Al-Furqan kepada hamba-Nya, agar ia jadi juru nasehat bagi seluruh dunia.”
Dan Firman-Nya dalam surat Saba’ ayat 28 yang artinya,
“Tiadalah Kami mengutusmu, kecuali buat seluruh manusia menyampaikan berita gembira maupun siksa.”
Dan Firman-Nya dalam surat Al-A’raf ayat 158 yang artinya,
“Katakan: Hai manusia! Saya adalah utusan Allah kepadamu semua, yaitu Tuhan Yang memiliki kerajaan langit dan bumi. Tiada Tuhan melainkan Dia, Yang menghidupkan dan mematikan. Maka berimanlah kamu kepada Allah dan Rasul-Nya, yakni seorang Nabi yang ummi, yang beriman kepada Allah dan kalimat-Nya. Dan ikutilah dia agar kaamu beroleh petunjuk.”
Dan didalam sebuah hadits shahih tercantum, yang artinya:
“Setiap nabi dikirim khusus kepada bangsanya, tetapi saya dikirim baik kepada bangsa berkulit merah maupun hitam.”

Diambil dari:
Sabiq, Sayyid. 1973. Fikih Sunnah 1. Bandung: PT. Alma’arif.

0 komentar:

Posting Komentar